Dinamo Sepeda Listrik: Pengertian, Cara Kerja dan Perawatannya

Kebutuhan kendaraan bermotor di era modern ini sangat dibutuhkan sehingga siapa saja pasti memilikinya. Inovasi terbaru ada pada sepeda listrik yang bisa digunakan untuk jalan-jalan maupun alat transportasi. Komponen penting yang harus dimiliki adalah dinamo sepeda listrik.

Terdengar sangat teoritis namun juga penting untuk diketahui karena menentukan kecepatan yang diinginkan pada sepeda listrik itu sendiri. Akan tetapi, jika tidak memiliki pengetahuan maka harus mendalaminya terlebih dahulu sehingga bisa menentukan kecepatan kendaraan dengan tepat.

Ketahui lebih dulu mengenai pengertian, cara kerja, dan pemahaman lainnya yang berkaitan dengan dinamo pada sepeda listrik ini.

Agar memudahkan untuk mengenalnya lebih baik lagi maka bisa melihat pada pembahasan lengkap di artikel yang disajikan pada website ini.

Pengertian Dinamo Sepeda

Pengertian Dinamo Sepeda

Yang dimaksud dengan dinamo sepeda adalah generator yang bisa menghasilkan arus listrik dari gerakan yang dilakukan. Karena, untuk prinsip kerjanya sendiri adalah mengubah energi gerak menjadi sebuah energi listrik.

Komponen ini sangat penting digunakan untuk bisa membuat kendaraan listrik. Dengan begitu maka bisa menentukan motor spec atau dinamo yang akan digunakan. Dan pastinya akan berfokus pada kecepatan yang diinginkan.

Hal ini merupakan faktor yang dominan sehingga bisa membuat kendaraan listrik yang memiliki spesifikasi tertentu. Selain itu, dinamo ini juga berfungsi sebagai komponen yang bisa menghasilkan sebuah gerakan berupa putaran dan mendorong sepeda untuk berjalan.

Dengan begitu, maka sudah jelas bukan bahwa fungsi dari dinamo sepeda listrik ini adalah untuk menggerakkan sepeda dengan putaran.

Cara Kerja Dinamo Sepeda Listrik

Saat ini, sepeda listrik mulai menjadi pilihan karena dirasakan ramah lingkungan. Mengapa seperti itu? Karena kendaraan listrik ini tidak akan meninggalkan polusi berupa asap maupun suara yang bising. Dinamo menjadi kunci utama untuk pergerakan yang ada pada kendaraan listrik ini.

Karena, meskipun bukan kendaraan listrik namun kendaraan tetap membutuhkan dinamo untuk bisa menggerakan roda pada gerakan memutar. Dan ada beberapa cara kerja berdasarkan jenis sepeda listrik, yaitu:

1. Sepeda Listrik yang Memiliki Pedal

Sepeda Listrik yang Memiliki Pedal

Pertama adalah sepeda listrik yang memiliki gowesan sehingga pengguna bisa mengayuh sepeda. Dengan mengayuh sepeda tersebut maka dinamo akan berputar dan bergerak. Untuk fisiknya sendiri, sepeda ini cara kerja yang sama seperti sepeda pada umumnya.

Akan tetapi, yang menjadi keunggulannya adalah sepeda akan dibantu dengan baterai atau aki sebagai penggerak dinamo. Dengan begitu, keberadaan dari dinamo ini sama halnya seperti generator yang bisa membuat mesin menyala.

Cara kerja dinamo sebagai perantara antara baterai dan energi listrik yang dihasilkan sehingga menjadi energi gerak. Komponen dinamo ini dialiri oleh listrik sehingga menghasilkan sebuah putaran dan membuat ban belakang menjadi bergerak.

Sepeda akan bergerak tanpa harus dikayuh maka pedal pada sepeda listrik hanya digunakan untuk penopang kaki saja. Dengan mengendalikan sepeda menggunakan handle maka sudah bisa bergerak.

2. Sepeda Listrik yang Tidak Memiliki Pedal

Sepeda Listrik yang Tidak Memiliki Pedal

Selanjutnya, ada sepeda listrik yang tidak memiliki pedal atau gowesan sehingga bisa digerakkan oleh dinamo. Untuk badannya sendiri bisa dikatakan mirip dengan sepeda motor matic. Hanya saja berbeda pada ukurannya yang lebih kecil.

Cara kerja dinamo yang dimiliki sebenarnya saja saja seperti sepeda listrik dengan pedal. Dinamo yang ada pada sepeda listrik ini akan dialiri oleh baterai atau aki yang harus dicas penuh terlebih dahulu. Dengan begitu, perputaran akan berlangsung tanpa harus dikayuh.

Hanya saja, untuk sepeda listrik yang tidak memiliki pedal hanya bisa digunakan pada saat daya listrik sudah terisi dengan penuh. Dan jika saja habis di tengah jalan maka harus mendorongnya karena tidak bisa digunakan.

Baca Juga: Tips Cerdas Membeli Sepeda Listrik

Perawatan Dinamo Sepeda Listrik Supaya Awet

Perawatan Dinamo Sepeda Listrik Supaya Awet

Komponen yang penting ini harus dirawat dengan baik sehingga kondisinya tetap bagus dan bisa digunakan untuk perjalanan. Bahkan jika dibandingkan dengan komponen seperti baterai dan controller maka dinamo bisa dibilang jarang perbaikan.

Akan tetapi, untuk menjaga keawetannya maka bisa dilakukan perawatan sehingga kinerjanya akan tetap baik, seperti:

1. Hindari Benturan Keras

Tidak bisa dipungkiri bahwa dinamo adalah komponen yang tidak mudah rusak bahkan sangat awet. Akan tetapi, jika ingin memiliki umur yang lebih panjang maka bisa menghindari benturan keras pada box dinamo ini. Dengan begitu, pengguna sepeda listrik bisa menutupinya dengan cover atau box pelindung.

Jadi, pada saat sepeda ini terjatuh maka benturan keras bisa dihindari langsung pada dinamo karena hanya akan membentur box pelindung. Akan tetapi, tetap harus diperhatikan untuk ketahanan box ini karena lama-lama covernya bisa rusak.

Pada saat diketahui covernya rusak akibat benturan maka mesin yang terbuka bisa terkena kotoran, debu, ataupun air. Dengan begitu, kinerja dari mesin tersebut akan berkurang.

2. Hindari Air yang Menggenang

Pada saat menggunakan sepeda listrik maka harus dihindari untuk jalanan yang memiliki genangan air. Hal tersebut dikarenakan untuk dinamo yang sering rusak akibat dari kemasukan air. Komponen penggerak yang memiliki daya listrik ini sangat rawan pada air.

Jika mesin terkena air maka bisa saja menunjukkan gejala kerusakan meskipun tidak langsung. Akan tetapi, jika mesin kemasukan air maka bisa ditunggu beberapa saat sampai dirasa kering.

3. Pembersihan dan Pengecekan Rutin

Dinamo sepeda listrik pastinya sudah dilindungi oleh box atau penutup. Akan tetapi, tetap saja biasanya akan terdapat celah atau lubang pada komponennya. Tujuan dari lubang tersebut adalah pembuangan uap panas pada saat dinamo mengeluarkan uap tersebut.

Dan pada lubang ini pastinya terdapat kotoran dan debu yang bisa masuk ke dalam mesin dan mengurangi kinerja dari sepeda ini. Untuk itu, diperlukan sebuah perawatan dan pembersihan secara rutin sehingga kotoran dan debu tersebut tidak menghasilkan sumbatan.

Pada saat melakukan pembersihan maka tidak ada salahnya untuk melakukan pengecekan secara rutin. Tujuannya adalah untuk mengetahui kondisi dari mesin. Contohnya saja pada saat terlihat kabel dinamo terputus maka bisa dilakukan perbaikan dengan segera.

Tanda-Tanda Dibutuhkannya Perbaikan untuk Dinamo Sepeda Listrik

Tanda-Tanda Dibutuhkannya Perbaikan untuk Dinamo Sepeda Listrik

Dinamo pada sepeda listrik memang harus dilakukan perawatan dan pembersihan secara rutin. Dan pada saat dirasa ada kondisi yang dibutuhkan untuk perbaikan maka harus segera dilakukan. Contohnya saja untuk tanda-tanda perbaikan, seperti:

  • Pada saat distarter sepeda listrik tidak bisa menyala dan membutuhkan beberapa kali untuk menghidupkan mesin dinamo.
  • Adanya bau gosong pada kabel yang terbakar di bagian dinamo tersebut.
  • Mesin dinamo akan terasa lebih cepat panas pada saat digunakan.
  • Adanya bunyi kasar yang terdengar seperti menderum pada saat distarter.

Pastinya saat sudah mengalami hal tersebut harus segera dilakukan perbaikan. Memang cukup sulit untuk mengetahuinya sehingga bisa menggunakan jasa yang ahli agar bisa mengatasi permasalahan pada dinamo ini.

Kesimpulan

Dinamo sepeda listrik adalah komponen penting untuk bisa menggerakkan mesin dari energi gerak menjadi energi listrik. Cara kerjanya seperti dinamo pada umumnya dan sebenarnya membutuhkan perawatan ekstra karena daya listrik yang digunakan cukup rawan untuk terkena air, debu, dan lainnya.

Leave a Comment

Close
Maximize
Page:
...
/
0
Please Wait
...
Second
Code: