9 Komponen Generator Serta Fungsi dan Jenisnya Lengkap

Sahabat pasti sudah pernah mendengar tentang genset. Genset sebenarnya adalah Generator Set, yaitu mesin pembangkit listrik. Komponen generator sangat kompleks, alat ini sering kita jumpai sehari-hari, jadi sudah tidak asing lagi dengannya.

Banyak tempat umum yang sangat bergantung kepada pasokan listrik, mereka memiliki genset. Contohnya saja pusat perbelanjaan, rumah sakit, hotel, perkantoran dan masih banyak lagi. Di bawah ini akan dijelaskan apa itu generator, komponennya dan bagaimana cara kerjanya.

Apa itu Generator?

Apa itu Generator?

Banyak yang mendengar tentang genset atau generator, namun belum tahu apa sebenarnya alat ini, misalnya saja komponen dan cara kerja generator. jadi, genset adalah alat yang bisa menghasilkan listrik, dengan mengubah energi gerak menjadi energi listrik dengan komponen pendukung di dalamnya.

Genset adalah kombinasi dari pembangkit listrik dan penggerak, keduanya menjadi satu kesatuan dan bisa menghasilkan listrik. Alat ini sangat membantu, ketika listrik utama sedang bermasalah atau terputus, karena bisa menghasilkan listrik sendiri.

Agar bisa mengubah gerakan menjadi listrik, maka genset butuh energi dari berbagai sumber. Energi yang dibutuhkan oleh generator ini adalah diesel atau bensin. Selain itu, ada pula genset yang menggunakan energi dari tenaga angin, yaitu kincir angin.

Komponen Generator

Di atas telah disebutkan bahwa genset memiliki komponen pendukung, yang membuatnya bisa menjalankan tugas dan fungsinya. Nah, di bawah ini akan kami jelaskan komponen generator, jumlahnya ada sembilan.

1. Mesin

Mesin

Pertama ada mesin, yaitu sumber energi mekanik di dalam genset. Ukuran mesin yang dimiliki oleh generator akan berpengaruh terhadap berapa besar energi yang dihasilkannya.

Generator dengan mesin yang besar, tentu bisa menghasilkan energi yang besar pula. Dengan energi yang besar, listrik yang dihasilkannya juga semakin besar dan bisa memberikan tenaga ke peralatan elektronik skala besar.

2. Sistem Bahan Bakar

Sistem Bahan Bakar

Komponen generator AC maupun DC berikutnya adalah sistem bahan bakar, misalnya saja tangki untuk menyimpan bahan bakar. Bisanya, tangki genset memiliki kapasitas yang besar, dan bisa membuat generator tetap bekerja selama 6-8 jam.

Tentunya, generator yang lebih kecil memiliki tangki bahan bakar yang lebih kecil pula. Lama kerjanya juga terbatas, biasanya pun hanya bisa menghidupkan lampu saja. Beda dengan generator besar, yang bisa menghidupkan peralatan elektronik yang lebih masif.

Baca Juga: Ko Bisa Sih Generator Menghasilkan Energi Listrik.? – Cara Kerja Generator

3. Alternator

Alternator

Komponen generator DC atau AC berikutnya adalah alternator, yang lebih dikenal dengan genhead. Ini adalah bagian genset yang berperan untuk menghasilkan output listrik, yang berasal dari gerakan mekanis mesin di generator.

Alternator sendiri terdiri dari rakitan bagian, yang bergerak dan tidak bergerak. Keduanya dijadikan satu, sehingga dapat bekerja sama untuk menghasilkan listrik.

4. Sistem Pembuangan Panas dan Sistem Pendingin

Sistem Pembuangan Panas dan Sistem Pendingin

Ini adalah komponen generator listrik yang tidak kalah penting dibandingkan dengan komponen lainnya. Pasalnya, ketika genset digunakan terus-terusan, komponen di dalamnya akan menjadi panas. Maka, penting untuk memasukkan sistem pendinginan di dalamnya.

Sistem pembuangan panas serta sistem pendingin berguna untuk menyalurkan panas yang muncul ketika genset bekerja. Karena panas dibuang dan komponen didinginkan, suhu di genset lebih stabil dan aman.

5. Regulator Tegangan

Regulator Tegangan

Selanjutnya ada regulator tegangan, komponen generator set yang berfungsi untuk mengatur keluaran genset. Regulator tegangan sendiri terdiri atas:

  • Tegangan, mengonversi tegangan AC ke DC.
  • Rotating Rectifier, mengonversi arus AC ke DC.
  • Armature/Rotor, Mengonversi arus dari DC ke AC.
  • Exciter Windings, mengonversi tegangan dari DC ke AC.

6. Panel Kontrol

Panel Kontrol

Komponen alat generator selanjutnya adalah panel kontrol, yang menghubungkan mesin dengan pengguna generator. Lewat panel ini, pengguna bisa mengoperasikan genset sesuai dengan kebutuhan, mulai dari menghidupkan, mematikan, mengatur keluaran dan lainnya.

Tentunya, di setiap pabrik genset, panel kontrolnya akan berbeda-beda. Tidak sama antara satu genset dengan genset lainnya. Sebagai pengguna, wajib untuk menguasai bagaimana cara mengoperasikan panel kontrol genset tersebut.

7. Charger Baterai

Charger Baterai

Baterai merupakan contoh komponen generator berikutnya yang harus Sahabat tahu. Genset bekerja dengan mengoperasikan baterai di dalamnya.

Jadi, penting untuk mengisi daya baterai genset dengan voltase yang sesuai. Gunanya jelas agar genset bisa digunakan untuk menghasilkan listrik dan menyalurkannya ke peralatan elektronik.

8. Sistem Pelumas

Sistem Pelumas

Ada sistem pelumas, komponen generator yang bisa memastikan genset awet dan tahan bekerja dalam waktu yang lama. Jadi, dengan pelumas  yang tepat, mesin di genset tidak akan bergesek satu sama lain, jadi tidak akan mudah rusak.

9. Bingkai atau Ruangan

Bingkai atau Ruangan

Terakhir ada bingkai atau ruangan, yang mutlak dimiliki oleh setiap generator, bagaimanapun bentuknya. Komponen dalam generator ini akan membungkus komponen generator lainnya, sehingga aman dan ramah lingkungan.

Baca Juga: Sistem Pendingin Generator

Jenis-jenis Generator

Jenis-jenis Generator

Selain komponennya, Sahabat juga harus tahu jenis-jenis genset, yang dibedakan berdasarkan medan magnet dan arus yang dibangkitkan.

1. Medan Magnet

  • Generator Kutub Luar, medan magnet berada di luar dan melingkupi rotor, jadi stator yang menjadi pemancar medan magnet.
  • Generator Kutub Dalam, medan magnet berada di sisi dalam, jadi rotor yang menjadi pemancar medan magnet.

2. Arus yang Dibangkitkan

  • Generator DC, membangkitkan listrik secara searah alias Direct Current.
  • Generator AC, membangkitkan listrik secara bolak-balik alias Alternate Current.

Kesimpulan

Komponen generator ada banyak, bisa sampai sembilan, yang masing-masing memiliki fungsi penting. Misalnya saja mesin, komponen utama, yang ketika bergerak, bisa menghasilkan listrik.

Leave a Comment

Close
Maximize
Page:
...
/
0
Please Wait
...
Second
Code: